International Friendly Match
Indonesia 2-0 Nepal
Kemenangan 2-0 atas Nepal dalam laga uji coba di stadion Gajayana rabu (25/6) sore, dianggap oleh pelatih Alferd Riedl masih jauh dari harapan. Alferd Riedl kecewa dengan permainan timnas karena tidak banyak peluang yang tercipta untuk mencetak gol.
”Permainan hari ini masih kurang dibanding saat timnas main di Sidoarjo” ungkap Riedl setelah pertadingan. Disamping itu Riedl mengatakan pemain masih terlalu bermain individu dan lapangan di gajayana juga kurang bagus. Masih ada waktu 6 bulan untuk menghadapi piala AFF 2014.
Jadi Riedl masih akan terus memantau pemain-pemain yang saat ini sedang bermain di Kompetisi ISL maupun pemain yang bermain di luar negeri. Disamping itu pemain U-23 juga dipantau oleh tim pelatih. Riedlpun mengatakan sisa waktu yang ada akan dipergunakan sebaik mungkin untuk membentuk kerangka tim dan seleksi pemain sebelum menghadapi piala AFF.
Dalam pertandingan yang digelar di stadion
Gajayana, Malang, Rabu sore (25/6/2014) WIB, Alfred Riedl memainkan
komposisi skuad yang berbeda saat menang 4-0 atas Pakistan.
Sejumlah
nama yang sempat dicadangkan saat berhadapan dengan Pakistan seperti
Ruben Sanadi, Hendro Siswanto serta Dedy Hartono serta Samsul Arif
dipercaya turun sebagai starter dalam pertandingan kali ini.
Hasilnya
terbukti tepat, Samsul Arif membayar lunas kepercayaan coach Alfred
Riedl lewat gol cepatnya saat laga baru berjalan enam menit. Gol
tersebut berawal dari penetrasinya ke dalam kotak penalti, berhasil
mendahului dua bek lawan, Arif langsung melepaskan tendangan kaki kiri
keras ke gawang Nepal, bola masuk. Gol !!! Indonesia unggul 1-0.
Seusai
gol tersebut, skuad Merah Putih terus melakukan tekanan ke kubu
pertahanan Nepal yang bermain defensif. Namun, hingga turun minum
Indonesia gagal menambah gol.
Memasuki interval kedua, jalannya
pertandingan masih didominasi oleh Indonesia. Menit ke-57, Zulham Zamrun
sebenarnya mampu mencetak gol, sayang gol tersebut dianulir karena ia
terlebih dahulu berada dalam posisi offside.
Nepal yang sesekali
melakukan serangan balik cepat masih belum bisa menembus rapat dan
disiplinya lini belakang Indonesia yang dikomandoi M. Roby serta Achmad
Jufriyanto.
Samsul Arif mendapat peluang emas mencetak gol kedua
di menit ke-75. Bekerja sama dengan Firman Utina, Samsul Arif mendapat
ruang tembak di depan kotak penalti, sayang bola kirimannya masih
melambung tipis.
Indonesia akhirnya mampu memperbesar angka jadi
2-0 berkat gol penggawa Arema Indonesia, Hendro Siswanto, di menit
ke-83. Gol tersebut memanfaatkan umpan pendek Cristian Gonzalez di dalam
kotak penalti. Dengan tenang Hendro menceploskan si kulit bundar tanpa
mampu dihentikan kiper Kiran Kumar.
Skor 2-0 bertahan hingga laga
usai. Ini adalah kemenangan kedua timnas senior Indonesia dalam dua
laga ujicoba internasional. Sebelumnya, mereka menang telak 4-0 atas
Pakistan.
Susunan Pemain:
Indonesia:
22-Teguh Amiruddin; 2-Ruben Sanadi, 3-Zulkifli Syukur, 13-Achmad
Jufriyanto, 16-M Roby; 8-Hendro Siswanto, 14-Imanuel Wanggai, 15-Firman
Utina, 21-Dedi Hartono, 7-Zulham Zamrun; 17 Samsul Arif
Cadangan:
1-Kurnia Meiga, 12-Aji Saka, 4-Ricardo Salampessy, 5-Hasim Kipuw,
6-Gerald Pangkali, 9-Cristian Gonzales, 11-Rizki Pora, 18-Anindito Wahyu
Erminarno, 19-Ahmad Bustomi, 20-Steven Imbiri, 23-Hariono,
24-Fachruddin
Nepal: 16-Kiran Kumar Limbu;
25-Bimal Gharti Magar, 5-Shiva Shrestha, 2-Rabin Shresta, 6-Biraj
Maharian; 23-Jagajeet Shrestha, 32-Rohit Chand, 13-Sandip Rai, 19-Sagar
Thapa; 11-Ju Manu Rai, 8-Prakash Budhathoki
Cadangan:
1-Alan Neupane, 14-Dipak Rai, 10-Anil Gurung, 28-Nirajan Malla,
12-Bikram Lama, 17-Bhola Nath Silwal, 6-Ananta Tamang, 22-Bishal
Shresta, 9-Asim Karki, 15-Raju Tamang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar