Gol Rafael Marquez, Andres Guardado, dan Javier Hernandez mengantar Meksiko menaklukkan 10 pemain Kroasia 1-3 sekaligus membuat mereka menemani Brazil lolos
dari babak penyisihan grup ke perdelapan final Piala Dunia 2014. El Tri
sukses meraih tujuh angka, sama dengan Brazil, dan puas sebagai runner-up Grup A hanya karena kalah selisih gol dari tuan rumah.
Bermain di Itaipava Arena Pernambuco, Kroasia sempat
memberikan harapan cerah di awal-awal laga. Mereka yang membungkam Kamerun 4-0 pada laga selanjutnya hanya bisa menang jika ingin berangkat
ke perdelapan final. Namun yang terjadi justru di luar dugaan Vatreni.
Penguasan bola mereka tidak bertahan cukup lama.
Sebaliknya Meksiko memiliki dua peluang emas di
20 menit awal. Setelah tembakan Hector Herrera membentur tiang gawang,
giliran Oribe Peralta yang terlambat menyambut bola. Menyadari bahwa
Kroasia sewaktu-waktu bisa bangkit kembali, El Tri kemudian memainkan
kekuatan optimal. Giovani dos Santos digantikan oleh Javier Hernandez.
Dewi fortuna pun berpihak pada El Tri. Menit 72, berawal dari sepak
pojok Hector Herrera, kapten Rafa Marquez melompat tinggi-tinggi untuk
mendahului Vedran Corluka, lantas menanduk bola ke sudut bawah. Kiper
Stipe Peletikosa tidak mampu menjangkau, dan kiamat Kroasia dimulai.
Selang tiga menit giliran Jose Andres Guardado yang mencatatkan
namanya di papan skor. Kerjasama Javier Hernandez dan Oribe Peralta
diakhiri dengan umpan silang sang penyerang utama kepada sang winger.
Dengan mudah, ia mencetak gol kedua Meksiko.
Belum usai, menit 82 Chicharito melakukan apa yang bisa dibuatnya
untuk Meksiko. Cuma turun sebagai pengganti, bomber lincah ini
mengakhiri sepak pojok yang ditanduk oleh Rafa Marquez ke arahnya. Tak
ada jalan lain.
Kroasia tak bisa lagi membalas tiga gol kilat yang mengakhiri mimpi
mereka. Gol Ivan Perisic tidak menandakan apa pun karena Vatreni
kemudian menutup laga dengan 10 orang menyusul kartu merah Ante Rebic.
Gol: Ivan Perisic ’87/ Rafa Marquez ’72, Andres Guardado ’75, Javier Hernandez ’82
Kroasia (4-5-1): Pletikosa; Srna, Corluka, Lovren, Vrsaljko (Kovacic ’58); Rakitic, Modric; Pranjic (Nikica Jelavic ’74), Perisic, Olic (Ante Rebić ’69); Mandzukic.
Meksiko (3-5-2): Ochoa; Aguilar, RodrĂguez, Márquez; Rodriguez, Moreno, LayĂşn, Vazquez, Herrera, Guardado (M. Fabián ’84); Dos Santos (Javier Hernandez ’62), Peralta (C. Peña ’79)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar